WIKIPEDIA telah memutuskan untuk menghentikan sementara uji coba penggunaan kecerdasan buatan (AI) untuk membuat ringkasan artikel di platformnya. Keputusan ini diambil menyusul gelombang kritik yang dilayangkan oleh para editor yang khawatir akan potensi dampak negatif terhadap kredibilitas ensiklopedia daring tersebut. Ringkasan artikel yang dihasilkan oleh AI sebelumnya muncul di bagian atas halaman Wikipedia, ditandai dengan label kuning bertuliskan “unverified” atau belum diverifikasi, dan memerlukan klik untuk dapat membacanya.
Uji coba ini, yang diumumkan pada awal Juni 2025 dan dilaporkan oleh Tech Crunch pada Rabu, 11 Juni 2025, ditujukan bagi pengguna yang telah memasang ekstensi peramban (browser) Wikipedia dan memilih untuk berpartisipasi dalam program tersebut. Mekanisme ini dirancang untuk mempercepat akses informasi bagi pengguna.
Protes keras dari para editor muncul setelah pengujian berlangsung. Mereka menilai penggunaan teknologi AI ini sangat berisiko merusak kredibilitas Wikipedia, terutama karena adanya potensi kesalahan dalam ringkasan yang dihasilkan AI. Kekhawatiran utama terpusat pada fenomena halusinasi AI, yaitu kondisi di mana sistem menghasilkan informasi yang tampak benar namun sesungguhnya tidak akurat atau fiktif.
Kekhawatiran ini bukan tanpa dasar, mengingat beberapa media lain juga telah mengalami tantangan serupa saat bereksperimen dengan teknologi AI. Sebagai contoh, Bloomberg, salah satu media berita terkemuka, terpaksa melakukan koreksi artikel dan bahkan menghentikan sebagian pengujian mereka akibat kesalahan yang dihasilkan oleh AI. Meskipun demikian, Wikipedia sendiri masih menunjukkan minat yang kuat terhadap teknologi ringkasan AI, khususnya untuk tujuan memperluas aksesibilitas konten bagi audiens yang lebih luas.
Sebelumnya, Wikimedia Foundation, selaku organisasi induk dari ensiklopedia gratis Wikipedia, telah menyatakan rencananya untuk mengintegrasikan AI guna mendukung proses penyediaan informasi. Dalam laporan TechCrunch pada Rabu, 30 April 2025, Wikimedia Foundation mengungkapkan niatnya untuk memanfaatkan AI dalam pengembangan fitur-fitur baru serta menyediakan alat bantu bagi editor, moderator, dan pemantau guna meningkatkan efisiensi kerja mereka.
Wikimedia menegaskan bahwa tujuan utama mereka dalam menggunakan AI adalah sebagai alat bantu untuk mempermudah pekerjaan manusia, bukan untuk menggantikannya. Organisasi tersebut menyatakan bahwa AI generatif akan dimanfaatkan untuk mengotomatisasi tugas-tugas tertentu yang bersifat repetitif atau membutuhkan pemrosesan data dalam jumlah besar, sehingga memungkinkan para kontributor manusia untuk fokus pada pekerjaan yang lebih kompleks dan bernilai tambah.
Dikutip dari situs web resmi Wikimedia Foundation, organisasi ini berkomitmen untuk menggunakan AI guna membangun fitur-fitur yang dapat mengurangi hambatan teknis. Hal ini dimaksudkan agar “manusia yang menjadi inti Wikipedia dapat menghabiskan waktu berharga mereka untuk apa yang ingin mereka capai, bukan terhadap cara mencapainya secara teknis,” demikian keterangan tertulis dari Wikimedia Foundation, menegaskan filosofi mereka dalam memanfaatkan teknologi AI.
Linda Lestari turut berkontribusi dalam penulisan artikel ini
Pilihan Editor: Wikipedia: Penggunaan AI Tidak Akan Menggantikan Peran Manusia
Tinggalkan Balasan