AirAsia Ekspansi: 70 Pesawat Baru Siap Buka Rute ke Indonesia!

AirAsia Ekspansi: 70 Pesawat Baru Siap Buka Rute ke Indonesia!

JakartaAirAsia bersiap memperluas jaringan rute internasional menuju dan dari Indonesia secara signifikan, didukung akuisisi besar 70 pesawat baru. Ini menandai langkah strategis maskapai untuk memperkuat konektivitas globalnya. Chief Executive Officer (CEO) Capital A sekaligus Penasihat & Penanggung Jawab AirAsia Group, Tony Fernandes, menegaskan komitmen tersebut dalam konferensi pers virtual pada Jumat malam, 4 Juli 2025.

Dengan memanfaatkan kekuatan merek dan jangkauan jaringan penerbangannya, Tony Fernandes menyatakan optimisme tinggi untuk meluncurkan berbagai rute baru dari kawasan seperti Asia Utara, Australia, hingga Timur Tengah menuju Indonesia. Jakarta akan menjadi salah satu hub utama dalam pengembangan ini. Selain ibu kota, sejumlah kota strategis lain di Indonesia yang diproyeksikan menjadi destinasi baru AirAsia meliputi Bali, Pontianak, Lombok, Labuan Bajo, Balikpapan, dan Belitung. Tony secara khusus menyoroti potensi Lombok, menegaskan, “Lombok adalah sesuatu yang sudah lama kami yakini (potensial). Jadi ya, ini sangat menggembirakan bagi Indonesia.”

Kesepakatan strategis ini terwujud pada Jumat, 4 Juli 2025, ketika AirAsia Berhad, anak usaha Capital A Berhad, meneken perjanjian pembelian armada baru dengan Airbus senilai fantastis US$ 12,25 miliar. Akuisisi ini mencakup 50 unit pesawat A321XLR, dilengkapi dengan opsi untuk menambah 20 unit lagi. Penandatanganan penting ini turut disaksikan oleh figur-figur kunci, termasuk Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim, CEO Capital A Berhad Tony Fernandes, serta CEO Airbus Commercial Aircraft Christian Scherer.

Tony Fernandes menjelaskan bahwa penambahan armada ini esensial untuk memperkuat jaringan penerbangan AirAsia dan membuka koneksi lintas benua di luar kawasan ASEAN. Ia menambahkan, “Ini langkah besar kami untuk menciptakan maskapai penerbangan multi jaringan berbiaya pertama di dunia.” Bagi AirAsia, kesepakatan ini secara signifikan memajukan visinya sebagai maskapai jaringan berbiaya rendah global pertama, didukung strategi multi-hub yang andal. Pengiriman pesawat A321XLR generasi terbaru ini dijadwalkan secara bertahap mulai tahun 2028 hingga 2032, melengkapi jajaran armada Airbus AirAsia yang saat ini didominasi oleh seri A320 dan A330.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *